Minggu, 20 Oktober 2013

Ekspedisi Gunung Andong dan Telomoyo 2 Jam Pendakian



Kali ini Jabal Holic melakukan ekspedisi baru untuk mencapai puncak gunung Andong dan Telomoyo pada 20 Oktober 2013, kedua gunung yang berjarak tidak jauh ini adalah ekpedisi perdana dari seluruh anggota Jabal Holic diantaranya adalah Sabastian, Sulis, Amin, dan saya sendiri penulis Blogs. Rencana perjalanan kami adalah pukul 05.00 WIB  namun karena kendala personal molor menjadi Pukul 09.00 WIB perjalanan dari Solo, perjalanan dengan menggunakan sepeda motor, akhirnya sampai pada pukul 11.00 WIB dari lereng Gunung Andong dimana kita menitipkan sepeda motor kami dipemukiman warga Sawit, Desa Sawit ini terkenal dengan keramahannya dengan tamu yang bersinggah di daerahnya, mereka dengan ramah menerima kehadiran kami dengan baik, bahkan kami sempat dipersilahkan untuk berkunjung masuk kedalam rumah mereka.
Perjalanan mulai dari lereng gunung menuju puncak gunung Andong berkisar 2 jam sampai pada puncak gunung andong dengan medan nanjak yang cukup banyak bahkan kami hanya beberapa kali saja menemukan bonus, tanpa ada pos di setiap rintangan kami dengan cepat menyelesaikan misi kami untuk mencapai puncak. Namun setelah beberapa jauh kami melangkah kami menyadari bahwa rute yang kami ambil kemungkinan adalah jalur turun dari pendakian, karena melihat melalui medan yang kami ambil terus nanjak berbeda dari blogs yang kami baca.
Gunung Andong ini memiliki ciri khas sebuah punduk sapi yang berada di antara puncak gunung dan diantara 3 jalur menuju 3 puncak gunung diantaranya adalah Puncak Makam seorang tokoh penyebar agama Islam yang makamnya terdapat di puncak Gunung Andong yakni makam Kiyai Abdul Faqih, dan Puncak sisi sebelah punduk Sapi. Awalnya kami ingin mendirikan tenda di dekat makam tersebut karena mengira bahwa makam itu adalah puncak dari Gunung Andong, yang tidak kami sadari bahwa  bangunan itu adalah makam. Karena setelah melihat punduk sapi yang terbuka dari kabut, membesarkan tekat kami untuk ekplorasi pada punduk sapi tersebut.
Sampailah kita pada Puncak gunung yang hanya ditandai dengan tanaman yang diberi tanda nama puncak gunung Andong. Sebuah medan yang cukup membuat jantung berdegup kencang karena jalan yang dilewati antara sisi kanan dan kiri adalah pemandangan jurang yang amat indah namun butuh nyali yang cukup untuk melewatinya.

Seusai menyelesaikan petualangan dari Gunung Andong, kami melanjutkan perjalanan menuju Gunung Telomoyo berharap bisa melihat Sunset dari Gunung Telomoyo. Perjalanan menuju Gunung Telomoyo ini tidak begitu singkat, karena jalan yang dilalui benar-benar terjal. Gunung ini bisa dilalui dengan menaiki motor, namun jalan yang dilalui benar-benar menyiksa kendaraan jalur yang di lalui pun berliku-liku sehingga butuh waktu 1 jam untuk mencapai puncak gunung tersebut, sesampainya di puncak gunung yang terlihat hanyalah tower padahal para team mengira bahwa diatas gunug ada hotel, warung atau semacamnya, sehingga kita tidak mengambil banyak waktu menetap disana.

PUNCAK GUNUNG ANDONG
VIDEO PERJALANAN DARI KOTA SOLO MENUJU GN.ANDONG


VIDEO PENDAKIAN PUNCAK GN.ANDONG

VIDEO PERJALANAN MENUJU GN. TELOMOYO
PERJALANAN DARI SOLO
SUMBER MATA AIR YANG ADA DI GUNUNG ANDONG

JALUR RUTE
MEDAN YANG HARUS DITEMPUH

MAKAN ESKRIM DULU







FOTO PUNCAK GUNUNG TELOMOYO